Monday, October 22, 2012

Wall Street Pekan Ini: Waspadai Geliat Sektor Teknologi Senin, 22 Oktober 2012

Wall Street Pekan Ini: Waspadai Geliat Sektor TeknologiSektor teknologi akan menjadi motor penggerak pasar saham Amerika untuk satu minggu ke depan.
Investor global pekan ini disuguhkan beberapa event korporasi penting dari perusahaan-perusahaan Wall Street, mulai dari launching produk hingga laporan pendapatan. Beberapa raksasa teknologi yang patut disoroti antara lain Apple Inc (AAPL), Microsoft (MSFT), Yahoo (YHOO) dan Amazon (AMZN).
Apple akan coba mengguncang pasar teknologi dengan meluncurkan iPad mini ke hadapan publik di hari Selasa (23/10). Dua hari berselang (25/10), perusahaan termahal dunia ini juga merilis hasil earnings kuartalan, sekaligus memaparkan berapa jumlah
iPhone 5 yang terjual sejak peluncurannya bulan lalu.
Sementara perusahaan rivalnya, Microsoft, berencana menyingkap tampilan Windows 8 di hari yang sama. Keberadaan sistem operasi terbaru ini akan memperkuat dominasi Microsoft di pasar komputer dan menarik kembali minat pengguna tablet PC ke PC konvensional.
Adapun perusahaan lain yang bersiap merilis laporan pendapatan usaha masing-masing sepanjang pekan ini adalah Yahoo, Amazon, Netflix, Facebook dan Zynga. Emiten yang patut mendapat perhatian ekstra tidak lain adalah Yahoo. Jumpa pers dengan CEO cantik Marissa Mayer sangat ditunggu karena investor berhak mengetahui sejauh mana kinerja perseroan pasca dipimpin oleh dirinya.
Facebook mendapat jatah laporan earnings kuartai II di hari Selasa besok. Pelaku pasar ingin mengetahui bagaimana Facebook akan bertahan meraup keuntungan di tengah lesunya bisnis sosial media. Apalagi Zynga baru saja menurunkan estimasi pendapatannya untuk tahun 2012. Seperti diketahui, Facebook sangat bergantung pada Zynga dalam mengeruk keuntungan dari game online. Korporasi besutan Mark Zuckerberg telah membuat kesal pasar saham sejak tragedi IPO-nya di bulan Mei. Harga sahamnya bahkan sudah terdiskon separuh harga, dari $38 menjadi hanya $19 saat ini. Harga saham masih akan berada dalam tekanan karena mulai Kamis besok semua karyawan dibebaskan menjual saham eksklusif yang mereka dapatkan tahun lalu.
Selain rangkaian aksi korporasi, investor wajib memantau rilis data-data penting dalam lima hari ke depan. Estimasi awal GDP kuartal III dapat menjadi parameter pemulihan nasional, khususnya setelah kinerja ekonomi melambat dalam dua triwulan terdahulu.
Sedangkan Federal reserve dijadwalkan menggelar pertemuan dua hari sejak Rabu. Fed diprediksi membahas kondisi ekonomi terkini serta efek dari QE III. Ben S Bernanke dan kolega pasti membicarakan soal sejauh mana gelontoran dana untuk membeli aset hutang $40 miliar berdampak pada ekonomi riil. Serial data sektor perumahan melengkapi pekan dengan beberapa rilis, mulai dari laporan kredit rumah, penjualan rumah baru, tingkat harga hingga pending home sales.
Meski mengalami hari terburuk sejak bulan Juni pada penutupan Jumat lalu, Wall Street mengakhir pekan dengan mix. Dow Industrial Average dan S&P 500 mengeluarkan gain sebanyak 0.3% pekan lalu, sementara Nasdaq minus 1.2%.


sumber : http://www.monexnews.com

No comments:

Post a Comment