Investor
global pekan ini disuguhkan beberapa event korporasi penting dari
perusahaan-perusahaan Wall Street, mulai dari launching produk hingga
laporan pendapatan. Beberapa raksasa teknologi yang patut disoroti
antara lain Apple Inc (AAPL), Microsoft (MSFT), Yahoo (YHOO) dan Amazon
(AMZN).
Apple akan coba mengguncang
pasar teknologi dengan meluncurkan iPad mini ke hadapan publik di hari
Selasa (23/10). Dua hari berselang (25/10), perusahaan termahal dunia
ini juga merilis hasil earnings kuartalan, sekaligus memaparkan berapa
jumlah
iPhone 5 yang terjual sejak peluncurannya bulan lalu.
Sementara perusahaan rivalnya, Microsoft, berencana menyingkap tampilan Windows
8 di hari yang sama. Keberadaan sistem operasi terbaru ini akan
memperkuat dominasi Microsoft di pasar komputer dan menarik kembali
minat pengguna tablet PC ke PC konvensional.
Adapun
perusahaan lain yang bersiap merilis laporan pendapatan usaha
masing-masing sepanjang pekan ini adalah Yahoo, Amazon, Netflix,
Facebook dan Zynga. Emiten yang patut mendapat perhatian ekstra tidak
lain adalah Yahoo. Jumpa pers dengan CEO cantik Marissa Mayer sangat
ditunggu karena investor berhak mengetahui sejauh mana kinerja perseroan
pasca dipimpin oleh dirinya.
Facebook
mendapat jatah laporan earnings kuartai II di hari Selasa besok. Pelaku
pasar ingin mengetahui bagaimana Facebook akan bertahan meraup
keuntungan di tengah lesunya bisnis sosial media. Apalagi Zynga baru
saja menurunkan estimasi pendapatannya untuk tahun 2012. Seperti
diketahui, Facebook sangat bergantung pada Zynga dalam mengeruk
keuntungan dari game online. Korporasi besutan Mark Zuckerberg telah
membuat kesal pasar saham sejak tragedi IPO-nya di bulan Mei. Harga
sahamnya bahkan sudah terdiskon separuh harga, dari $38 menjadi hanya
$19 saat ini. Harga saham masih akan berada dalam tekanan karena mulai
Kamis besok semua karyawan dibebaskan menjual saham eksklusif yang
mereka dapatkan tahun lalu.
Selain
rangkaian aksi korporasi, investor wajib memantau rilis data-data
penting dalam lima hari ke depan. Estimasi awal GDP kuartal III dapat
menjadi parameter pemulihan nasional, khususnya setelah kinerja ekonomi
melambat dalam dua triwulan terdahulu.
Sedangkan
Federal reserve dijadwalkan menggelar pertemuan dua hari sejak Rabu.
Fed diprediksi membahas kondisi ekonomi terkini serta efek dari QE III.
Ben S Bernanke dan kolega pasti membicarakan soal sejauh mana gelontoran
dana untuk membeli aset hutang $40 miliar berdampak pada ekonomi riil.
Serial data sektor perumahan melengkapi pekan dengan beberapa rilis,
mulai dari laporan kredit rumah, penjualan rumah baru, tingkat harga
hingga pending home sales.
Meski
mengalami hari terburuk sejak bulan Juni pada penutupan Jumat lalu, Wall
Street mengakhir pekan dengan mix. Dow Industrial Average dan S&P
500 mengeluarkan gain sebanyak 0.3% pekan lalu, sementara Nasdaq minus
1.2%.
sumber : http://www.monexnews.com
No comments:
Post a Comment