Emas berjangka berada dalam tekanan sejak hari Jumat pekan lalu seiring sinyal penguatan ekonomi AS menyebabkan antisipasi baru bahwa stimulus moneter The Fed akan segera berakhir.
Namun sejauh ini harga sedikit terpantul menguat 0.05% di level $1,678.43, setelah meraih
titik terendah intraday di $1,672.94 dan level tinggi hariannya di $1,683.96 yang sekaligus merupakan harga penutupan Emas terendah sejak 30 Agusuts, dan pertama kali Emas turun dibawah level psikologis $1,700 sejak 5 September.
Di satu sisi Dollar masih melanjutkan reli sehingga membatasi kenaikan harga-harga komoditas, setidaknya menunggu kepastian kebijakan pemerintah AS setelah hasil pemilu AS hari Selasa nanti.
Selain itu para investor masih nantikan keputusan rapat kebijakan moneter ECB, serta rapat Partai Komunis China yang akan menjadi penentu pemimpin baru China dalam satu dekade mendatang.
Meski dalam tekanan turun, permintaan pada Emas diperkirakan akan bertambah tinggi jika harga anjlok lagi ke kisaran $1,650 per troy ons. Spekulator sejauh ini memangkas kepemilikan buy emas berjangka dan kontrak option menjadi 139,853 kontrak.
sumber http://www.monexnews.com
No comments:
Post a Comment