Data AS Bantu Pulihkan Bursa Asia Selasa, 16 Oktober 2012

Rilis data penjualan ritel AS yang kuat memberi sentimen positif bagi pergerakan pasar Asia hari ini (16/10). Sementara kinerja saham Softbank Corp. mulai menunjukkan sinyal pemulihan setelah mengumumkan akan melakukan akuisisi dengan Sprint Nextel Corp., AS. 

Performa pasar Asia terangkat kinerja Dow Jones yang naik 0.7% pasca rilis data penjualan ritel. Dow Jones mencatat persentase penguatan terbesar dalam lebih dari satu bulan. Sentimen juga terbantu earnings

Citigroup yang melampaui ekspektasi. Pasar masih menunggu rilis data penting di hari Kamis (11/10), diantaranya data pertumbuhan kuartal tiga yang akan digunakan untuk menilai kondisi ekonomi di negara dengan perekonomian terbesar di Asia. Sementara pertemuan para peminpin Eropa dijadwalkan akan mulai mencari jalan bagi masalah krisis hutang Eropa.

Penguatan dollar terhadap yen di perdagangan sesi Asia di Y78.77 dari Y78.65 hari Senin malam di New York. Tadi malam dolar menguat 0.3%. Sementara greenback mencatat pelemahan terhadap won Korea dan melemah ke 1107.99 dari 1110.50 hari Senin malam di Seoul. Nikkei naik 1.0%, saham ekportir diuntungkan oleh pelemahan yen dan rilis data penjualan ritel AS yang kuat.

Toshiba Corp. naik 2.3% dan Sony Corp. +1.1%. Nikkei banyak terbantu kinerja Softbank yang melambung hingga 9.9% di Tokyo, setelah mengumumkan bahwa pemerintah akan membeli 70% saham Sprint Nextel Corp. sekitar $20 miliar. Saham sempat anjlok hingga 13.4% sebelum berita kesepekatan muncul pekan lalu. Kospi Korea Selatan naik 0.4%. S&P/ASX 200 Australia +0.3%, pasca rilis notulen rapat bank sentral yang digelar pada bulan Oktober mengatakan bahwa gambaran pertumbuhan ekonomi saat ini terlihat lebih lemah dari estimasi awal. Ini memicu spekulasi bagi pemangkasan suku bunga selanjutnya. Penguatan saham finansial Australia pasca earnings Citigroup yang positif mengimbangi performa sektor sumber daya yang tengah lesu dikarenakan melemahnya harga komoditi.

Commonwealth Bank of Australia +0.7%, sementara Rio Tinto -1.4%. Fortescue Metals Group +2.7% sebelum rilis laporan produksi. Indeks Hong Kong, Hang Seng yang gain untuk 10 dari 11 sesi terakhir, naik 0.2% di awal perdagangan menjelang rilis data pertumbuhan China. Indeks Shanghai Composite naik 0.2%. CPMC Holdings -3.8% di Hong Kong.

sumber : http://m.monexnews.com