
Data
ekonomi AS yang positif tentunya menyusutkan peluang
stimulus jangka
panjang karena sebelumnya The Fed menyatakan bahwa stimulus hanya
dikucurkan sampai terjadi pemulihan sektor tenaga kerja AS.
Departemen
tenaga kerja AS melaporkan di hari Jumat pekan lalu bahwa angka
pengangguran jatuh dibawah 8% untuk kali pertama sejak administrasi
Presiden Obama.
Sentimen pengalihan resiko ke Dollar
AS juga terpicu oleh ketidakpastian outlook fiskal di AS pada Q4 ini,
bersamaan dengan adanya peluang downgrade rating kredit AS.
sumber : http://m.monexnews.com
No comments:
Post a Comment